Landasan Ulin-Hari Kartini ada sebagai penghormatan atas wujud perjuangan kaum perempuan, simbol persamaan gender, emansipasi wanita. Kartini ada sebagai pahlawan, bukan dengan tindakan kekerasan, tapi tetap radikal, demi memperjuangkan kebenaran yang dipercayainya. Hari kartini, di berbagai daerah diperingati dengan cara menggunakan baju adat daerah-daerah yang ada di indonesia. Untuk memperingati hari kartini pada hari selasa tanggal 21 April 2015 pegawai wanita Kantor Camat Landasan Ulin menggunakan pakaian Kebaya dan pegawai kantor pria menggunakan pakaian batik. Diharapkan dengan momentum ini bisa membuat rasa nasionalisme kita ada dan bertumbuh, untuk menyegarkan semangat kita untuk membangun bangsa kita, dan terutama kota kita tercinta, dan tidak menyerah dengan keadaan yang serba sulit seperti saat ini. (Husnul-KLU) |
0 Comments
Banjarbaru-Puncak hari jadi ke-16 Kota Banjarbaru digelar di Lapangan Murjani Banjarbaru pada hari senin, tanggal 20 april 2015. Wakil Gubernur Kalsel H Rudy Resnawan beserta Isteri menghadiri puncak perayaan Hari Jadi Kota Banjarbaru yang ke 16 tahun 2015 bertempat di depan Balai Kota pemko Banjarbaru. Tampak hadir pula Walikota Banjarbaru HM Ruzaidin Noor beserta Isteri, Ketua DPRD Kota Banjarbaru H AR Iwansyah beserta Isteri, Wakil Walikota Banjarbaru H Ogi Fajar Nuzuli beserta Isteri, Plt Sekda Kota Banjarbaru Drs H Said Abdullah MSi beserta Isteri, Jajaran FKPD Kota Banjarabru beserta Isteri, jajaran DPRD Kota Banjarbaru, Ketua Hari Jadi Kota Banjarbaru ke 16 H Indra Putra SSTP, SKPD Kota Banjarbaru, LPM, tokoh Masyarakat serta RT/RW se Kota Banjarbaru.
Deret tenda puluhan stand dari seluruh skpd pemko Banjarbaru yang terpasang di lapangan murjani menyediakan berbagai kuliner siap menjamu tamu undangan dan masyarakat kota Banjarbaru. Kecamaan Landasan Ulin merupakan salah satu skpd dibawah pemko Banjarbaru turut mendirikan stand makanan di lapangan murjani. Walikota Banjarbaru H.M. Ruzaidin Noor mengatakan bahwa segala bentuk kemajuan yang telah diraih Kota Banjarbaru pada saat ini merupakan hasil perjuangan para pendiri kota ini. Tanpa jerih payah dan pengorbanan beliau, tidak mungkin kita bisa membangun dan menjadi seperti sekarang ini. Walikota juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kota Banjarbaru yang telah bahu-membahu membantu pemerintah dalam membangun kota ini. Walikota juga menyerahkan piagam dan piala kepada para pemenang lomba pada peringatan hari Hari Jadi Kota Banjarbaru yang ke 16 tahun 2015, pada kesepantan itu walikota juga menyarahan bantuan hand tractor kepada para petani terbaik. Wakil Gubernur Kalsel H Rudy Resnawan mengatakan bahwa selama 16 tahun perjalananan Kota Banjarbaru dalam berpemerintahan dan melayani masyarakat tentu sudah banyak pengalaman yang dirasakan oleh pemerintah daerah dan seluruh lapisan masyarakat Kota Banjarbaru, baik dalam bentuk keberhasilan, tantangan maupun permasalahan yang menjadi kendala pembangunan di Kota Idaman ini “ ucap Rudy”. Acara peringatan hari jadi dibuka dengan penampilan atraksi drumband FKPPI Kalsel. Disusul dengan rangkaian hiburan kolaborasi pencak silat dan taekwondo dan performa Band Diva Kota Banjarbaru. Pada puncak acara perayaan Hari Jadi Kota Banjarbaru yang ke 16 tahun 2015 ditampilkan pegelaran pelangi budaya nusantara. (Husnul-KLU) Landasan Ulin-Pada hari kamis, tanggal 16 April 2015, Dinas Sosial dan Tenaga Kerja kota Banjarbaru bekerja sama dengan kantor Kecamatan Landasan Ulin melaksanakan sosialisasi pelaksanaan pengangkatan anak kota Banjarbaru di aula kantor Camat Landasan Ulin pukul 10.00 sampai selesai.
Peserta acara berasal dari tokoh masyarakat, ketua RT/RW, dan forum RT/RW se kecamatan Landasan Ulin. Acara dibuka oleh Sekretaris Camat Landasan Ulin, yaitu Bpk.H.Drs.Junaidi, MM, kemudian dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh Dinsosnaker kota Banjarbaru. Sosialisasi ini diangggap penting karena pengangkatan anak merupakan perbuatan hukum yg mengalihkan seorang anak dr lingkungan kekuasaan orang tua, wali yg sah, atau org lain yg bertanggung jawab atas perawatan, pendidikan dan membesarkan anak tsb, kedalam lingkungan keluarga orang tua angkat. Adapun yang menjadi prinsip dalam pengangkatan anak, yaitu : 1. Pengangkatan Anak dilakukan utk kepentingan yg terbaik bagi anak; 2. Pengangkatan Anak tdk memutuskan hub darah ant anak yg diangkat dgn Ortu Kandung; 3. Calon Ortu Angkat hrs seagama dg Calon Anak Angkat; 4. Asal usul anak tdk diketahui, maka agama si anak disesuaikan dgn agama mayoritas penduduk tempat dimana anak ditemukan; 5. Pengangkatan Anak WNI oleh WNA hanya dapat dilakukan sbg upaya terakhir. Hal yang terpenting dalam pengangkatan anak adalah tidak menyakiti anak, melindungi anak dan memenuhi seluruh hak anak. (Husnul-KLU) Hari / Tanggal : Kamis, 16 April 2015
Tempat : Aula kantor Kecamatan Landasan Ulin Waktu : 10.00 WITA s/d selesai Acara : Sosialisasi Pelaksanaan Pengangkatan Anak Kota Banjarbaru Lombok-Memanfaatkan hari libur nasional pada tanggal 3 april 2014, kantor Kecamatan Landasan Ulin mengadakan kegiatan outbond dan rekreasi wisata ke Lombok, Nusa Tenggara Barat. Rombongan berjumlah 20 orang, berangkat pada hari kamis tanggal 02 April 2015 sore hari.
Tujuan diadakan outbond yaitu untuk mempererat kekerabatan dan kekeluargaan antar pegawai kator Kecamatan Landasan Ulin. Selain outbond, rombongan melakukan rekreasi wisata ke Pulau Gili, Pantai Senggigi, Pantai Kuta Lombok, Pantai Tanjung Aan, mengunjungi dusun Sukarare tempat pembuatan kain tenun dan mengunjungi Dusun Sasak Sade yang mana dihuni oleh suku sasak asli lombok. Kegiatan berlangsung sampai hari minggu pagi tanggal 05 April 2015, dan kembali ke Banjarbaru Kalimantan Selatan untuk beristirahat agar fresh dalam melaksanakan tugas. (Husnul-KLU) |
CategoriesArchives
August 2015
|